5 Tanaman Hias Penyelamat Rumah dari Panas Musim Kemarau

Posted on


CHANELSULSEL.COM

– Musim kering kerap kali disertai dengan sinaran matahari yang panas membara, menjadikan udara di dalam dan sekeliling hunian begitu hangat.

Di luar penggunaan AC, terdapat metode alami lainnya yang dapat Anda aplikasikan guna mengurangi suhu panas yaitu dengan menanam tanaman hias berdaya serap panas tinggi.

Tanaman-tanaman tersebut tak sekadar menambah keindahan rumah Anda, namun juga membantu menghasilkan suasana yang lebih segar dan menyenangkan.

Berikut ini adalah 5 jenis tumbuhan hias yang paling sesuai untuk mengatasi masa kemarau, dirangkum dari beberapa referensi:
1. Lidah Mertua (Sansevieria trifasciata)
2. Kalanchoe
3. Aglaonema
4. Bunga Anyelir (Zamioculcas zamiifolia)
5. Sirih Gading (Dieffenbachia)
Tumbuhan-tumbuhan tersebut dikenal memiliki ketahanan terhadap kekurangan air dan dapat bertahan dalam kondisi kering.

1. Tanaman Lidah Mertua (Sansevieria trifasciata)

Tongkat Mertua menjadi favorit karena tidak hanya unggul dalam hal perawatan yang sederhana, namun juga terkenal sebagai pemurni udara efektif serta penghisap karbon dioksida secara superior.

Keahliannya dalam memproduksi oksigen pada malam hari membuatnya sangat cocok untuk dipasang di dalam rumah.

Daun yang lebat dan mengandung banyak air berfungsi untuk menampung cadangan cairan, lalu melepaskannya dengan proses transpirasi, sehingga memberikan efek mendinginkan pada area sekelilingnya.

Tananam ini tahan terhadap cuaca panas dan membutuhkan sedikit perawatan, sehingga sangat cocok untuk menghias area pada musim kemarau.

2. Sirih Gading (Epipremnum aureum)

Tanaman merambat yang memukau ini tak sekadar memberikan nuansa hijau pada desain interior rumah Anda, melainkan juga berfungsi dengan baik untuk mengurangi suhu panas.

Sirih Gading terkenal dapat meredam hawa panas dari udara dengan cara transpirasi. Makin bertambah jumlah dedaungannya, maka akan makin tinggi pula kapabilitasnya dalam mengurangi suhu di sekelilingnya.

Tanaman ini cukup sederhana untuk dirawat dan bisa berkembang pesat baik di interior ataupun eksterior dengan adanya cahaya yang tak langsung.

3. Pohon Kelapa Emas (Dypsis lutescens)

Untuk Anda yang menginginkan nuansa tropis sekaligus pendingin alami, Palem Kuning adalah jawabannya.

Pohon kelapa ini mempunyai daya hembuskan uap air yang besar, mengeluarkan gas air ke atmosfer dan membantu mendinginkan lingkungan sekelilingnya.

Riuh daun-daunya pun menyajikan tempat teduh, sehingga membuat tanaman ini cocok diposisikan di teras atau zona dengan paparan cahaya matahari langsung. Di samping itu, palem kuning ternyata juga ahli dalam membersihkan udara secara efisien.

4. Tanaman Laba-laba (Chlorophytum comosum)

Walaupun ukuran Spider Plant atau tanaman laba-laba ini tidak begitu besar, namun tanaman tersebut mempunyai berbagai keuntungan yang banyak.

Tanaman ini diakui sebagai salah satu penjernih udara yang paling efektif, menghisap beragam pencemar sambil ikut membantu dalam meredistribusi suhu.

Kebasahan yang dikeluarkan lewat daunnya bisa menghasilkan kesegaran dalam kamar.

Spider Plant sangat mudah perawatannya, terutama bagi pemula, dan bisa dipajang di tempat gantung atau di atas meja.

5. Peace Lily (Spathiphyllum)

Peace Lily merupakan tumbuhan yang memiliki kesan mewah berkat kelopak bunganya yang indah bernuansa putih. Tak hanya itu, tanaman tersebut juga handal untuk meredam suhu panas serta memperbaiki tingkat kelembapan di sekitarnya.

Proses pernapasan daunnya membantu menurunkan suhu di sekelilingnya, sehingga membuatnya menjadi pilihan ideal untuk ruangan yang hangat dan kering.

Peace Lily terkenal juga dapat mengabsorbsi spora jamur serta zat-zat berbahaya lainnya dari udara. Pastikan untuk menyiramnya dengan cukup sehingga ia tetap dalam kondisi baik dan bekerja secara efektif.

Dengan menyertakan salah satu atau sebagian tanaman hias tersebut ke dalam rumah Anda,

Tidak hanya membuat rumah tampak lebih indah, Anda juga membantu menghasilkan lingkungan yang lebih segar dan sehat secara alamiah, terlebih ketika masa kemarau datang. Semoga berhasil!


Disclaimer:

Artikel ini disusun menggunakan teknologi AI Gemini/ChatGPT yang telah dioptimalkan oleh editor manusia demi kenyamanan para pembacanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *