jakarta.
Ketua Pelaksana Harian (Plh) Satgas Kopdes Merah Putih Ferry Juliantono menyampaikan apresiasinya atas terbentuknya koperasi desa di Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat.
Ferry mengekspresikan penghargaannya ketika berpartisipasi dalam Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) tentang Pendirian Koperasi Desa atau Kelurahan (Kopdes) Merah Putih di Kecamatan Koto Tangah pada hari Kamis, 29 Mei.
Acara tersebut mencakup pula proses penyerahan akta notaris bagi Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
“Ferry mengatakan bahwa Koperasi Kelurahan Merah Putih di Kelurahan Balai Gadang didirikan menggunakan mekanisme dari koperasi lama bernama Koperasi Produsen Galo Galo,” tuturnya.
Ferry menguraikan proses kerja koperasi kemudian beralih menjadi Koperasi Kelurahan Merah Putih.
“Saati ini telah ada 65 ribu desa yang sudah dibentuk melalui musdesus. Di Sumatera Barat, proses tersebut telah mencapai 100 persen penyelesaian. Bagus kerjanya,” ungkap Ferry.
Deputi Menteri Kooperasi menyatakan bahwa mereka akan memberikan bimbingan dalam pengembangan usaha yang telah dimiliki oleh koperasi sebelumnya.
Bimbingan pun akan diberikan agar dapat mengoperasionalkan usaha sesuai dengan sektor-sektor yang ada di Kopdes atau Kelurahan Merah Putih.
Ferry Juliantono menyatakan bahwa dengan adanya program Kopdes atau Kelurahan Merah Putih, koperasi miliknya akan berkembang lebih pesat.
“Dalam hal lain, desanya pun bakal terbebas dari kemiskinan. Program utama Presiden Prabowo ini bertujuan untuk mengentaskan penderitaan masyarakat,” jelas Ferry.
Acara yang berlangsung di Kecamatan Koto Tangah turut disertai oleh Wagub Sumbar Vasko Ruseimy, Anggota DPD Cerint, wakil ketua DPRD Sumatra Barat, wakil walikota Padang Maguis Nasir, serta kepala dinas koperasi dan UMKM provinsi sumbar Endrizal. (Jos/jpnn)