–
Banyak orang tidak menyadari bahwa dekorasi rumah mencerminkan jenis kepribadian mereka. Terdapat berbagai macam gaya desain serta pilihan warna yang memberikan kemungkinan gabungan tanpa batasan bagi tiap individu.
Pada saat tahap desain berjalan, banyak individu mengaktifkan sisi kreativitas dan originalitas mereka. Mereka juga menunjukkan kemampuan kerja yang efektif di lingkungan yang mendukung penampilan identitas pribadi mereka.
Sebagian besar bagi pendekar introvert, mereka cenderung memilih untuk berkutat di lingkungan rumahnya sendiri. Oleh karena itu, individu dengan karakteristik introver biasanya menunjukkan potensi kreativitas yang signifikan.
Menurut situs Planner 5D, berikut ini adalah 8 gaya desain yang sesuai bagi para pemilik sifat introversion.
-
Gaya shabby chic
Seseorang bertipe introvert lebih bergairah secara internal dan tampak tenang ketika berada di lingkungan sosial. Mereka biasanya menyimpan perasaannya sendiri namun sangat peka terhadap perasaan orang lain.
Untuk orang-orang bertipe introvert, desain interior bergaya shabby chic sangat cocok. Konsep ruangan terbuka dengan dominasi warna-warna putih dan pastel menciptakan suasana yang pas untuk mereka.
-
Gaya bauhaus
Orang yang introvert lebih menekankan kejelasan dan sifat tenang. Jenis karakter ini bukan hanya pendengar tetapi juga gemar bersosialisasi.
Bauhaus dapat menjadi opsi yang sangat bagus untuk mereka, sebab menggabungkan elemen teknologi canggih dengan estetika. Mempertahankan desain interior agar tetap minimalis merupakan karakteristik khas dari gaya Bauhaus tersebut.
Fungsi menjadi aspek utama dalam gaya ini. Di sisi lain, rumah juga harus memberikan kesenangan dan ketenangan, di mana para pemikir analitis bisa meningkatkan kemampuan kreatif mereka.
-
Gaya transisi
Memiliki sifat pemalu bukan hal yang lazim. Orang-orang bertipe introvert cenderung memilih untuk membina ikatan yang mendalam hanya pada individu yang bisa dipercayai.
Sebaliknya, jenis karakter ini menginginkan suatu lingkungan tenang di mana seseorang bisa terlepas dari keramaian untuk beristirahat sejenak dan merenungi segala pemikiran mereka.
Transisi akan menjadi opsi ideal, karena bisa dengan lancar berkembang dan menyatukan beragam jenis serta metode dalam mendesain, sambil tetap membuat area itu fungsional dan menstimulasi ide. ISFJ akan mengakui segala bentuk gaya hidup tanpa ada pembatasan.
-
Gaya minimalis
Introversi termasuk ke dalam kategori Logistician di mana karakteristik mereka serupa dengan tipo Executive, namun terdapat beberapa perbedaan yang cukup mencolok.
Kebijakan pokok dari seseorang bertipe introvert ialah mempertahankan kesederhanaan dalam setiap aspek kehidupannya. Anda dikenal rapi dan memiliki perencanaan jelas tentang langkah berikutnya yang ingin diambil.
Minimalis akan sangat pas jika digunakan untuk menciptakan area yang terorganisir dengan baik tempat Anda bisa senantiasa mempertahankan kerapihan dalam setiap aspeknya.
-
Gaya post-modern
Jenis pendukung introvert biasanya memiliki sifat yang baik dan penuh ide-ide segar, walaupun sebagian besar di antara mereka cenderung diam. Mereka condong ke arah dekorasi tempat tinggal menggunakan beragam motif serta sentuhan tekstur demi membawa atmosfer hidup ke dalam sebuah ruangan. Walau bagaimanapun juga, mereka tetap perlu lingkungan interiornya mencerminkan kepribadian dan nilai-nilai dirinya.
-
Gaya modern pertengahan abad
Seseorang bertipe introvert mempunyai sisi individu yang sangat teguh, kecenderungan mereka adalah menikmati pola hidup yang tak ribet serta penuh kreasi.
Mereka memerlukan area agar bisa mengimplementasikan konsep-konsep terdoronya. Di situlah gaya modern era pertengahan abad hadir.
Gaya ini menekankan pada desain yang brilian dengan penghargaan besar terhadap perabot rumah tangga yang multifungsi dan fleksibel.
Inilah style yang ideal untuk orang-orang yang ingin melebihi hanya menggunakan metode konvensional saat merancang hiasan rumah dengan ciri khas tersendiri.
-
Gaya art deco
Uniknya dan artistikalitas adalah karakteristik utama bagi individu bertipe kepribadian introvert. Mereka menggemari hal-hal yang tak terduga serta selalu berupaya untuk berfikir secara kreatif.
Walaupun desain Art Deco umumnya muncul dengan pola grafis, unsur-unsur geometri, serta bentuk-bentuk tegas, gaya ini dapat mendukung “para penjelajah” dalam merancang ruangan yang menarik tanpa adanya batasan tertentu yang perlu ditaati.
-
Gaya stesteampunk
Menyatukan estetika kuno dan modern bisa jadi tak mengundang minat beberapa individu, namun hal itu bukanlah masalah bagi sang arsitektur. Gaya steampunk populer dikarenakan penggunaan unsur-unsur industrial dicampur dengan balok beton kasar, pernak-pernik unik, serta hiasan-hiasan cermat untuk membentuk atmosfer yang enerjik dan memesona sehingga dapat memberikan rasa kenyamanan tambahan kepada mereka yang bersifat tertutup atau pemalu.