Upaya Yayasan AHM dalam Melestarikan Ekosistem Laut dan Mangrove
Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM) terus memperkuat komitmennya dalam menjaga lingkungan dengan berbagai inisiatif yang bertujuan untuk mitigasi perubahan iklim dan pelestarian satwa laut. Salah satu aksi nyata yang dilakukan adalah penanaman 16.000 pohon mangrove bakau serta pelepasan tukik di kawasan Pantai Pasir Jambak dan Desa Wisata Teluk Buo, Sumatera Barat. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya konsisten Yayasan AHM dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) Indonesia.
Dengan mengusung tema “Satu Hati Hijaukan Bumi”, Yayasan AHM menunjukkan peran strategisnya dalam keberlanjutan lingkungan. Penanaman mangrove dilakukan di area yang telah dipetakan sebagai lokasi konservasi. Hadir dalam kegiatan ini antara lain Walikota Padang Fadly Amran, Dato Paduko Malano, Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Pertanian dan Pangan Kota Padang, serta masyarakat sekitar. Selain itu, Yayasan AHM juga membangun papan edukasi mangrove di lokasi tanam, sebagai bentuk literasi bagi masyarakat dan pengunjung pantai.
Penanaman mangrove di Sumatera Barat ini melengkapi total 27.319 pohon yang telah ditanam sejak tahun 2016. Hal ini menjadi bukti komitmen jangka panjang Yayasan AHM dalam menjaga ekosistem pesisir laut. Selain itu, kegiatan ini juga mencakup pelepasan tukik ke habitat alaminya di Pantai Pasir Jambak, Padang. Pelepasan satwa laut yang dilindungi secara nasional dan internasional ini diharapkan dapat meningkatkan peluang hidup tukik di alam liar dan membantu proses reproduksi alami.
Kepedulian Yayasan AHM semakin lengkap dengan adanya kolaborasi dalam aksi bersih pantai melalui Beach Buddy Challenge. Aksi ini bertujuan mengurangi ancaman sampah plastik di laut. Antusiasme puluhan pelajar dan masyarakat setempat bekerja sama dengan komunitas lokal Sea Turtle Camp Jambak dan Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) Teluk Buo menunjukkan semangat tinggi dalam pelestarian lingkungan.
Ketua Yayasan AHM, Ahmad Muhibbuddin, menyampaikan bahwa ekosistem mangrove yang sehat dapat menjadi benteng alami dari abrasi pantai dan menjadi tempat tinggal yang ideal bagi satwa laut. Ia berharap kawasan Pantai Pasir Jambak dan Teluk Buo dapat menjadi destinasi ekowisata yang mampu meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar.
“Kami terus berkolaborasi bersama berbagai pemangku kepentingan dalam menghadirkan pencapaian SDGs di Indonesia guna keberlanjutan, memberikan manfaat bagi lingkungan, ekonomi, dan generasi mendatang,” ujar Muhib.
Sementara itu, Gunarko Hartoyo, Corporate and Marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda wilayah Sumatera Utara, mengapresiasi langkah Yayasan AHM dan jaringan Honda dalam menjaga keberlanjutan lingkungan. Ia menilai semangat Satu Hati tidak hanya hadir melalui inovasi dan teknologi, tetapi juga melalui aksi nyata yang menyentuh masyarakat dan alam.
Bibit mangrove yang ditanam merupakan langkah nyata dalam reboisasi pesisir guna peningkatan kualitas lingkungan. Fungsi mangrove dalam menjaga kelestarian pesisir dan mencegah abrasi sangat penting. Selain itu, hutan mangrove juga berperan dalam menyerap karbon dioksida sekaligus menghasilkan oksigen, serta menjadi habitat bagi berbagai jenis satwa laut.
Rangkaian aksi ini didukung oleh jaringan sepeda motor Honda wilayah Sumatera Barat, yaitu PT Hayati Pratama Mandiri dan PT Menara Agung. Keterlibatan mereka menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga lingkungan dan keberlanjutan.