Wiyatno Kunjungi Terminal Terbengkalai, Rencanakan Perombakan Total

KUALA KAPUAS, .CO

– Terminal Bus Mega Kemegahan di Jalan Jepang, Kuala Kapuas, yang telah lama tidak digunakan hampir setengah abad ini akhirnya menarik perhatian Bupati Kapuas, H. Muhammad Wiyatno. Tempat umum milik pemerintah daerah tersebut, yang konstruksinya dimulai tahun 2003, direncanakan untuk diperbaharui sehingga bisa memainkan perannya lagi dalam mendorong hubungan transportasi serta kegiatan bisnis penduduk lokal.

Pertama-tama, Wiyatnon melakukan inspeksi langsung pada hari Kamis (19/6) untuk mengevaluasi situasi terkini di lokasi. Kunjungan ini juga bertujuan sebagai bagian dari persiapan perencanaan revitalisasi area Terminal yang bakal dimasukkan ke dalam daftar proyek unggulan Pemerintah Kabupaten Kapuas. Pendampingnya kali itu berasal dari kelompok ahli Dinas PUPRPKPP serta Dinas Perhubungan setempat.

“Terminal Banama Tingang telah ditinggalkan selama lebih dari dua dekade tanpa perawatan, sehingga butuh perhatian mendalam dari pemerintah setempat. Oleh karena itu, mereka berencana untuk merenovasi wilayah tersebut supaya dapat digunakan kembali. Tidak hanya diubah menjadi terminal saja, namun juga dikembangkan menjadi tempat istirahat yang layak dan nyaman,” jelas Wiyatno.

Rencana penataan ini mencakup banyak hal, di antaranya adalah pembangunan taman, perluasan tempat parkir, manajemen sistem drainase, serta instalasi penerangan jalanan. Selain itu, fasilitas publik seperti kamar mandi dan mushola pun akan didirikan untuk meningkatkan kenyamanan bagi semua pemakai jalan, termasuk masyarakat dari luar daerah yang melewati wilayah Kapuas.

Bukan cuma sebagai titik transit, wilayah tersebut direncanakan jadi sentra perekonomian masyarakat. Pemkab Kapuas berencana menyediakan tempat bisnis spesifik untuk para pebisnis UKM sehingga dapat menjual barang dagangan mereka di sekitar daerah Terminal.

“Kami berharap bahwa terminal ini akan menjadi titik fokus untuk aktivitas ekonomi, terutama Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang menawarkan produk makanan dan minuman baik untuk pengunjung maupun transit,” tambah Wiyatno.

Rancangan pembenahan keseluruhan Terminal Banama Tingang ini sudah diajukan untuk dimasukkan ke dalam APBD revisi tahun 2025. Harapannya, tampilan baru dari terminal tersebut kelak tidak hanya akan meningkatkan mobilitas, namun juga merangsang perkembangan ekonomi setempat dan membuat area Kuala Kapuas tampak lebih menarik di mata para wisatawan.

art

)